cinta itu sulit ditebak. ya, nyatanya memanglah seperti itu... setidaknya itu yg aq rasakan. siapa sangka tipe orang seperti aq ini bisa berpacaran dg "dy". dia dan aq,. kita punya dunia yang benar-benar berbeda.aq seorang mahasisa "eksak" seperti orang esak pada umumnya yang biasanya pendiam dan tidak pandai berpenampilan.sedangkan dy orang yang biasa berkutat dengan dunia sosial justru terlihat lebih "ramai" dan pintar berpenampilan. awalnya semua itu membuat aq merasa sangat "kurang" untuknya. melihat dia, teman-temannya, dan juga lingkungannya. banyak pihak bertanya-tanya, baik dari lingkungan aq terlebih dari lingkuan dy. dan masih dengan statmen lama "kenapa orang seperti kamu, berpacaran dengan orang seperti dy." ya, nyatanya hal itu tidak lantas mengurangi perasaan ini untuknya ataupun melemahkan hubungan ini. meskipun akupun tidak tau bagaimana awalnya perasaan ini tumbuh, yang aq tau semakin lama rasa itu semakin kuat. itu karna dia, dia yang selalu membuatku percaya akan hubungan ini. buktinya sampai detik ini, kita masih tetap bersama. terimakasih cinta... semoga semuanya segera menjadi lebih indah. amiin :)
I LOVE U
31-mei 2012 at ruang tamu berkah kos, gg waru, sekaran, gunung pati, semarang.... ^_^
Kamis, 31 Mei 2012
Kamis, 10 Mei 2012
perasaan wanita ketika diam
dan wanita itu mulai bermain dengan pikirannya. mulai terhanyut dengan perasaannya. mungkin terlihat sedikit "berlebihan" untuk sebagian orang. ya begitulah wanita, ketika dia diam bukan berarti dia tidak marah.bukan berarti dia tidak sakit hati. bukan berarti dia tak merasa dan bukan berarti dia membenarkan hal yang membuatnya dia "diam", tapi justru karena dia sudah terlalu marah, sudah terlalu sakit hati, sudah terlalu merasa dan juga sudah terlalu "biasa" melihat suatu "kesalahan" yang berulang ulang kali diulangi. atau bahkan berulang ulang ulang ulang ulang ulang ulang ulang kali diulangi sampai membuat "wanita" tak bisa lagi mengeluarkan emosinya. ini mungkin hanyalah sebuah "puncak" dari rasa kecewa yang dimiliki. kata "diam" tersebut hanyalah sebuah ungkapan bahwa "dia sudah tidak sanggup berkata apa-apa lagi", bahkan untuk marah ataupun menghujat sekalipun.
Langganan:
Komentar (Atom)